Mengenal burung pancawarna

Mengenal burung pancawarna (ocehankenari) -Pancawarna atau silver eared mesia ( leiothrix argentauris ) adalah di antara type burung yang dulu popular pada dekade 1990-an. sampai saat ini, beberapa pengagum murai batu, kacer, serta cucak hijau tetap memeliharanya untuk jadikan sebagai burung master. artikel saat ini mengangkat kembali burung lima warna yang menawan tersebut, terhitung bagaimana perawatan serta langkah penangkarannya.

Lihat nama spesiesnya, dapat dipastikan bila pancawarna mempunyai hubungan kekerabatan yang amat dekat dengan pekin robin ( leothrix lutes ). tidak sama dengan burung robin yang habitat aslinya di asia selatan ( india, nepal, pakistan, bhutan ), china, serta vietnam, persebaran pancawarna juga termasuk indonesia ( terlebih sumatera ) serta malaysia, tak hanya negara-negara tersebut.

Lantas, bila pekin robin biasanya mesti diimpor ( dikarenakan belum banyak penangkarnya ), burung pancawarna telah ada di indonesia saat dulu. stock yang ada di sebanyak pasar burung datang dari lokasi rimba di sumatera.Adapun pancawarna impor, sebagaimana dikerjakan dua dekade lantas, saat ini hampir tidak didapati lagi.

Ciri-ciri fisik serta nada pancawarna
Burung pancawarna tidak mempunyai banyak variasi lagu tidak layaknya robin. umumnya burung ini cuma menyanyikan 2-3 type kicauan tidak sama dengan langkah diulang-ulang, hingga kadang-kadang terdengar monoton. karena lagu yang dikicaukannya itu-itu juga.

Tetapi ada banyak kicaumania yang memeliharanya untuk kelangenan atau pengobat rasa kangen pada burung yang dulu popular ini. terlebih burung ini juga dapat jadikan sebagai burung master untuk murai batu, kacer, serta cucak hijau.

Tidak sama dari burung kicauan yang lain, kita juga dapat nikmati keindahan tubuhnya yang terdiri atas lima warna pada bulunya.

-->