Cara Budidaya Jalak Suren

Cara Beternak Jalak Suren | Ocehan Kenari - Memanglah dapat jadikan komoditi usaha yang cukup menjanjikan lantaran sangatlah gampang serta mudah untuk di pasarkan, misalnya harga anakan jalak suren sekitar pada 300-400 ribu/ekor sangatlah lumayan untuk menaikkan income kita.

Nah bagi anda yang ingin mencoba atau kebetulan ada tempat yang cocok untuk ternak di rumah, Dibawah ini adalah panduan Cara Beternak Jalak Suren :

1. Pilih Indukan Jalak Suren

Untuk pilih calon indukan kita mesti dapat membedakan jalak suren jantan serta betina, serta umur yang paling ideal yaitu berumur 1-2 th.. Lantaran pada umur itu, jalak suren umumnya telah siap kawin.

Yakinkan anda pilih indukan jalak suren jantan serta betina dengan benar. Serta janganlah lupa untuk pilih calon indukan jalak suren yang telah jinak serta tak giras/liar agar sistem reproduksinya lancar.

2. Buat Kandang Penangkaran

Untuk kandang penangkaran jalak suren sesungguhnya tak ada ukuran baku. Namun menurut master jalak suren yang berhasil beternak, ukuran kandang penangkaran yang ideal yaitu memiliki ukuran panjang 2 mtr., lebar 1 mtr. serta tinggi kandang 2, 25 mtr. Atau bila tempat tak sangat mungkin, anda dapat bikin kandang dengan ukuran 1x1 meter2 dengan tinggi kandang 1 mtr.

Untuk konstruksi kandangnya seperti berikut :

Sarang dapat di buat dari kayu atau triplek berupa persegi (kotak) dengan ukuran 25 x 25 x 35 cm. Tempatkan di kandang sisi atas lantaran karakter burung lebih suka bertelur diatas.
Dinding kanan serta kiri serta sisi belakang dapat dari batako atau batu bata. Yang utama janganlah diplester dengan semen agar kelembabannya terus terbangun.
Untuk atapnya, separuh tertutup serta separuhnya terbuka. Separuh ditutup dengan asbes, sedang yang separuhnya lagi dengan kawat ram.
Untuk dinding depan (pintunya) mesti terbuka. Dapat ditutup dengan kawat ram.
Lantai kandang tambah baik tanah liat/tanah saja, tak perlu diplester. Maksudnya agar terus lembab serta lebih cepat menyerap kotoran jalak suren.
Tangkringan atau tenggeran memakai balok kayu persegi (bukanlah yang bulat) agar lebih gampang dicengkeram.
Sediakan tempat mandi atau karamba juga sebagai media untuk mandi.

3. Menjodohkan Calon Indukan Jalak Suren Jantan Serta Betina

Untuk penjodohan calon indukan jalak suren sesungguhnya sama saja dengan sistem menjodohkan burung kicau yang lain. Pejantan dan Betina diletakan pada kandang yang sama selama 1 minggu, apabila berjodoh, keduanya tidak saling bertarung, Artikel lain dapat anda baca disini

4. Memenuhi Keperluan Pakan Indukan Jalak Suren

Keperluan pakan paling utama serta pakan ekstra (EF) mesti anda cukupi lantaran dengan konsumsi pakan yang cukup serta berkwalitas jadi bakal mempercepat sistem reproduksi. Juga sebagai pakan intinya anda dapat memberi voer. Sedang pakan ekstranya anda dapat berikan jangkrik, ulat hongkong, serta pisang kepok. Induk jalak suren betina bakal bertelur 1 minggu sesudah sistem kawin sukses. Setelah itu betina bakal mengerami telur hingga menetas.

5. Menjaga Anakan Jalak Suren

Sesudah telur menetas, umumnya anakan jalak suren bakal berkeliaran berbarengan induknya hingga usia 1 minggu atau 1 bln.. Namun menurut pengalaman, anakan jalak suren yang berumur 1 minggu telah di ambil serta dirawat sendiri lewat cara diloloh. Masukkan anakan jalak suren ke inkubator serta pisahkan sendiri-sendiri di dadlam besek/sarang buatan. Di bagian atas besek, ditutup dengan rotan agar anakan dapat istirahat. Untuk pelolohannya, memakai voer yang sudah dihaluskan serta di beri sedikit air hangat agar gampang diolah. Untuk meloloh anakan JS anda dapat memakai spet. Saat meloloh yaitu tiap-tiap 1 jam sekali, apabila telah agak besar 2 jam sekali, makin besar 3 jam sekali, dan sebagainya hingga anakan dapat makan sendiri. Apabila anakan JS telah dapat makan sendiri, anda dapat memberi jangkrik kecil 3 kali satu hari semasing 5 ekor. Namun yakinkan jangkrik telah dibikin bersih dari kaki-kakinya.

Demikian artikel singkat mengenai Cara Beternak Jalak Suren,semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian,