Kacer Poci Jantan Sang Petarung

Kacer ( copsychus saularis ) adalah di antara burung fighter dengan kicauan yang amat merdu layaknya murai batu. baik kacer poci ataupun kacer hitam, rata-rata mempunyai kekuatan untuk menirukan kicauan burung yang lain. oleh sebab itu kacer poci serta kacer hitam amat digemari di kelompok umur kicau mania Indonesia. 

Tak hanya bagus untuk sebatas hobi, kacer bisa juga dipelihara untuk tujuan lomba, terutama kacer putih atau dada putih. sesaat untuk kacer hitam, seringkali kita temui sebagai burung kelangenan walau sering ada pemain yang membawanya ke arena lomba. tetapi demikianlah, dengan umum kacer hitam lebih mempunyai nilai jual di banding dengan kacer putih. alhasil, banyak penangkar lebih menentukan indukan kacer hitam di banding dengan kacer poci.

Untuk tahu ciri kacer poci jantan, terlebih bila burung tersebut telah menginjak umur dewasa, sesungguhnya tidak terlampau sukar. warna dari keduanya sungguh amat mencolok. untuk lebih jelasnya,berikut perbedaan antara kacer poci jantan dan kacer poci betina.

Ciri kacer poci jantan serta kacer poci betina dibawah.

• Kacer putih jantan mempunyai warna bulu hitam yang mengkilap, sesaat warna bulu kacer putih betina condong kusam serta agak keabu-abuan.
• Di bagian dada, kacer poci jantan mempunyai warna hitam yang mengkilap, sesaat si betina berwarna abu-abu.
• Kicauan kacer poci jantan cukup variatif serta lebih gacor, sebaliknya kacer poci betina mempunyai kicauan yang monoton layaknya cucak jenggot walau tidak seluruh betina bertipe demikianlah.
• Ukuran bodi kacer dada putih jantan umumnya semakin besar, sesaat si betina lebih kecil. ( tetapi ini tidak mutlak )
• Pada waktu tetap trotol, sisi dada kacer poci jantan di dominasi oleh trotol hitam serta gabungan dengan warna putih kekuningan, sesaat betina gabungan trotol dengan warna putih keabu-abuan.